Kab.Kediri (MTsN 1)- Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) dilaksanakan di MTsN 1 Kediri pada hari Rabu, 23 Desember 2024 yang diikuti oleh Bapak Kepala Madrasah, Ibu Kepala Tata Usaha, Bapak/Ibu fungsionaris dan penanggung jawab tiap divisi yang dinilai, yakni divisi Usaha Pengembangan Madrasah, Manajerial, Pengembangan Kewirausahaan, serta Supervisi dan Tenaga Pendidikan. Sebagai tim penilai adalah pengawas Madrasah Kemenag Kabupaten Kediri yang diwakili oleh Bapak Mohammad Bachrudin, M.Pd.I dan Bapak Samsul Hadi, M.Pd.I. Kegiatan ini dilaksanakan di Meeting Room dimulai tepat pukul 07.30.
PKKM ini adalah adalah agenda rutin dari Kemenag Kabupaten Kediri untuk menilai kinerja Kepala Madrasah selama 1 tahun. Kegiatan ini dibuka dengan membaca surat Al Fatihah yang dipandu oleh pembagi acara Bapak Slamet Fauzi, S.Pd, dilanjutkan presentasi oleh Bapak Kepala Madrasah, Muhammad Zainuddin, S.Pd, M.Pd. Ia menyampaikan capaian-capaian yang diraih selama 1 tahun kepemimpinannya. Bangunan, ruangan baru yang berhasil didirikan, program unggulan yang telah dilakukan, seperti Diklat Literasi 4 Bahasa, Program Bilingual bekerja sama dengan Kampung Inggris, Madrasah Peduli Lingkungan dengan target Adiwiyata, Madrasah Sehat, Madrasah Riset dan Robotik, tak lupa juga capaian prestasi siswa dan guru skala lokal ataupun nasional.
Setelah presentasi Kepala Madrasah, dilanjutkan dengan penilaian oleh Bapak Pengawas di setiap divisi yang ada. Tampak Bapak/Ibu Guru yang menghandle dokumen dengan tenang menjawab pertanyaan yang diajukan seraya menunjukkan bukti dokumen yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Mereka tidak kesulitan mengambil dokumen tersebut karena setiap kegiatan di madrasah sudah di dokumentasikan dengan baik yang menjadikan kegiatan PKKM ini berjalan dengan lancar dan tidak memerlukan waktu lama, terlebih Meeting Room baru sebagai tempat pelaksanaan kegiatan sangat nyaman digunakan dengan nuansa bersih dan sejuknya.
Setelah menggali setiap informasi dan megecek data yang diberikan, bapak pengawas memberikan umpan balik yang positif untuk kegiatan PKKM ini. Bapak Samsul Hadi berkata, “Sudah selayaknya MTsN 1 menjadi madrasah unggulan, karena masyarakat sudah tahu brand madrasah ini sebagai madrasah model, yang selalu menjadi rujukan. Program yang diluncurkan juga sudah sesuai tagline Kementerian Agama saat ini, yakni Madrasah Maju, Bermutu, Mendunia, dengan ditunjukkan dengan adanya program bilingual, kantin sehat, lingkungan yang bersih, keikutsertaan di ajang Myers dan robotik, termasuk kagiatan literasi 4 bahasa serta program parenting yang bertujuan menghindari bulying, ini sesuai arahan Bapak Kepala Kemenag Kabupaten Kediri untuk menggalakkan kembali Bahasa Jawa kromo dan menghindari bullying di lingkungan madrasah”, ujar Samsul.
Bapak Mohammad Bachrudin juga memberikan penilaian yang hampir sama dengan sejawatnya tersebut, ia berkata, “PKKM ini mempunyai target kedepan adalah akreditasi madrasah, sebaiknya dokumen dipersiapkan lebih tertata
lagi, agar asesor akreditasi nantinya dalam menilai akan lebih cepat dan memberikan nilai terbaik hanya cukup dengan membaca datanya saja. Program-program yang ada di MTsN 1 sudah sangat bagus, apalagi Bapak Kepala tadi menyinggung kegiatan bedol kelas, dimana satu kelas akan menimba ilmu di Kampung Inggris selama 1 atau 2 bulan, tidak hanya siswa, tapi juga Bapak/Ibu Guru diharapkan bisa ikut belajar di Kampung Inggris, ketika selesai mereka bisa berkomunikasi Bahasa Inggris dengan aktif”, ungkap Bachrudin.
Susana yang sebelumnya sedikit tegang akhirnya cair karena ke-dua bapak pengawas memberikan nilai positif dari sajian data yang diberikan. Tak lupa mereka memberikan motivasi agar nantinya MTsN 1 Kediri lebih sukses lagi dari program-program yang digulirkannya. Acara PKKM selesai Pukul 11.30 WIB dan ditutup dengan do’a. (Hen/Tim Warta MTsN 1 Kediri)