MTsN 1 Kab. Kediri – Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kediri mengadakan program Pondok Romadan khusus bagi siswa kelas 7 dan 8 sebagai bagian dari upaya meningkatkan pemahaman Islam sejak dini dan Menelusuri Makna Ibadah. Program ini menjadi agenda tahunan yang diikuti dengan antusias oleh para siswa.
Pembukaan kegiatan Pondok Ramadan dilaksanakan pada hari Senin (10/3) bertempat di Masjid Al Masykuriah MTsN 1 Kediri, di buka langsung oleh Kepala MTsN 1 Kediri Zainuddin beserta bapak ibu guru dan seluruh siswa kelas siswa kelas 7 dan 8.
“Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan Pondok Ramadan ini, kita semua dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan disertai hati yang suci. Semoga semua siswa kelas 7 dan 8 dapat mengikuti kegiatan Pondok Ramadan dengan tertib dan hikmat bisa mengambil dan memanfaatkan materi yang disampaikan oleh bapak dan ibu guru,” Harap Zainuddin.
Lebih rincinya, pelaksanaan Pondok Ramadan untuk kelas 7 dilaksanakan selama tiga hari (10-12/3) dan kelas 8 juga selama tiga hari (13-17/3). Untuk siswa laki-laki baik kelas 7 dan 8 bertempat di masjid sedangkan siswi perempuan bertempat di musala MTsN 1 Kediri.
Kegiatan Pondok Ramadan setiap harinya diawali dengan pembiasan pagi yakni salat duha dan tadarus bersama yang diikuti oleh siswa-siwi serta bapak ibu guru. Setelah pembiasaan pagi selesai, dilanjutkan materi yang disampaikan oleh bapak ibu guru yang bertugas.
Materi yang pertama dimulai pukul 08.00 – 09.30 WIB. Saat waktu istirahat dimanfaatkan untuk menyerahkan zakat fitrah kepada Amil Syar’i MTsN 1 Kediri. Materi berikutnya dimulai pukul 10.00 – 11.30 WIB. Terakhir persiapan salat zuhur berjamaah.
Materi Pondok Ramadan yang diterima oleh siswa laki-laki meliputi materi syariah puasa, keremajaan, ta’lim mutaallim, faroidhus salat, moderasi beragama, dan birrul walidain. Selain itu, materi untuk siswi putri yakni syariah puasa, risalatu mahid, faroidhus salat, birrul walidain, ta’lim mutaallim, dan moderasi beragama.
Terdapat satu materi yang membedakan untuk kelas 8, yakni materi merawat jenazah. Mereka sangat antusias menyimak penjelasan. Selain itu, mereka mempraktikkan merawat jenazah, dari mengkafani hingga praktik mensholati jenazah. (Nil/elis/Tim Warta MTsN 1 Kediri)
