Kediri Kab. (MTsN 1) Pengajian umum yang dikemas dengan tema MTsN 1 Kediri Bersholawat pada Jumat malam Sabtu (21/2) menjadi puncak rangkaian peringatan milad MTsN 1 Kediri ke-56. Kegiatan yang menghadirkan da’i kondang, Kiyai Ma’adzallah Daerobi dari majelis ta’lim dan sholawat Syubbanussalimiyah Sumbersari, Kencong Kepung, Kediri itu betul- betul menyedot perhatian masyarakat Kabupaten Kediri. Ribuan jamaah dari berbagai kalangan mulai murid, walimurid MTsN 1, hingga masyarakat umum tumplek blek memadati Stadion Canda Bhirawa Pare Kabupaten Kediri. Selain mendengarkan tausiah agama, istighosah, dan bersholawat sebagai rasa cinta mereka kepada Baginda Rasulullah Saw., Para pengunjung diajak mendoakan madrasah yang berada di Kota Pare itu menjadi madrasah yang barokah dan semakin dipercaya masyarakat.
Kegiatan yang penuh hikmah dan barokah itu berjalan sangat lancar. Dengan dinyalakannya lampu penerang, Suasana Stadion Canda Bhirawa semakin terang benderang. Meskipun gerimis hujan berjatuhan, tidak menyurutkan semangat jamaah menghadiri acara itu. Pukul 19.30 WIB, dengan berbusana serba putih walimurid dan para siswa yang disusul para jamaah umum berbusana rapi mulai memadati stadion Canda Bhirawa.
Namun, semakin malam gerimis mulai reda. Cuaca menjadi cerah.
Turut hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kediri Achmad Fa’iz dan Kasi Pendma Abdullah Rosyaad. Hadir pula Ketua Komite MTsN 1 Kediri, Masykur Lukman dan para pejabat muspika Kecamatan Pare, Kapolsek, Danramil, kepala SMP N di Kecamatan Pare. Pukul 21.00 WIB Gus Ma’adzallah hadir di tengah-tengah para jamaah. MTsN 1 bersholawat dimulai. Gus Ma’adzallah membuka acara dengan menghadiahi surat Alfatihah ditujukan kepad tokoh yang berjasa di Desa Tulungrejo, seperti Mbah Nur Wakid dan para pendiri dan guru MTsN 1 yang meninggal. Selanjutnya, Gus Ma’adzallah mengajak melantunkan beberapa lantunan sholawat nabi. Kepala MTsN 1 Kediri Muhammad Zainuddin mengucapkan terima kasih kepada orang tua walimurid dan semua pihak yang telah membantu terlaksananya acara sholawat ini. Zainuddin menjelaskan bahwa kegiatan sholawat ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan peringatan hari jadi MTsN 1 Kediri ke-56.
“Semoga di usianya ke-56 MTsN 1 Kediri semakin dekat di hati masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Kediri Achmad Faiz dihadapan ribuan jamaah shalawat juga mengajak mendoakan agar MTsN 1 Kediri bisa lebih maju dan semakin barokah serta bisa mencetak para siswa-siswi menjadi orang yang berakhlakul Karimah.
“Kegiatan sholawat ini merupakan wujud rasa syukur atas perjalanan panjang MTsN 1 Kediri dalam mencetak generasi berakhlak mulia,” tegasnya
Selain itu, di momen yang penuh hikmah tersebut, Achmad Faiz mengajak ribuan jamaah untuk menyiapkan diri untuk menghadapi bulan Ramadhan.
“Mari kita berpuasa sunah di bulan sya’ban sebagai persiapan menghadapi bulan penuh Maghfiroh,” jelasnya.
Lebih dari dua jam Kiyai muda dari Pondok Pesantren Darussalam Sumbersari Kepung itu mengajak melantunkan sholawat nabi. Para jamaah dengan penuh suka ria dan bahagia mengikuti dan menikmati lantunan sholawat yang diiringi musik rebana yang begitu rancak dan merdu didengarkan. Tidak ketinggalan Gus Ma’adzallah juga mengajak jamaah sholawat mendoakan siswa siswi MTsN 1 Kediri, agar menjadi generasi yang sholeh sholehah, yang memiliki ilmu pengetahuan dan berakhlak yang baik, dan yang berdaya saing global.
Di sela-sela lantunan sholawat yang menggema di Stadion Canda Bhirawa itu,
Gus Ma’adzallah juga menyampaikan pesan-pesan moral kepada para jamaah. Ia selalu mengajak dan memotivasi para jamaah untuk selalu yakin kepada Allah SWT, pencipta langit dan bumi serta seisinya. Ia juga selalu berpesan agar jamaah untuk selalu bersyukur, bersabar, dan berbuat kebaikan.
Tidak sekadar mengajak bersholawat dan memberi tausiah, Menariknya Gus Ma’adzallah juga menghadiahi para jamaah dengan sejumlah uang tunai. Uang yang dimasukkan ke gelas air mineral kosong dilempar ke tangah para jamaah. Tidak mau ketinggalan, Ketua Komite dan Kepala MTsN 1 Kediri diikuti segenap fungsionaris juga berbagi-bagi uang tunai kepada para jamaah. Beruntung bagi jamaah yang mendapatkannya.
Mahalul Qiyam menjadi pamungkas Kegiatan MTsN 1 Kediri Bersholawat. Seluruh pengunjung berdiri. Mereka bersama sama Bersholawat kepada Baginda Nabi Muhammad SAW. Mereka berdoa memohon kepada Allah SWT apa yang menjadi hajat mereka.
Kasi Pendma Abdullah Rosyad menyempurnakan akhir kegiatan MTsN 1 Kediri Bersholawat dengan memimpin berdoa.(yus/Tim Warta MTsN 1 Kediri)