Kab. Kediri (MTsN 1) – Memasuki bulan Ramadhan yang penuh berkah, Masjid Al-Masykuriah MTsN 1 Kediri ramai. Pasalnya, sebanyak 378 siswa kelas 8 MTsN 1 Kediri mengikuti kegiatan Pondok Ramadhan selama 3 hari, (18-20/3) di masjid tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan guna meningkatkan ketakwaan dan memperdalam pengetahuan ajaran Islam.
Kepala MTsN 1 Kediri menyambut dan membuka kegiatan pondok ramadan di hari pertama (18/03). Dalam sambutannya kepala MTsN 1 Kediri Muhammad Zainuddin, S.Pd., M.Pd.I. menyampaikan bahwa pondok ramadhan merupakan salah satu kegiatan keagamaan untuk meningkatkan nilai keimanan dan ketakwaan siswa-siswi MTsN 1 Kediri. Selain untuk mendapatkan limpahan pahala di bulan suci Ramadan dan meningkatkan karakter siswa hingga membentuk insan yang moderat dan rahmatan lil ‘alamin.
“Di bulan Ramadan ini, sikap tolong menolong, belas kasihan, toleransi dan saling menghormati sangat nyata dipraktikan setiap hari. Diharapkan semua siswa-siswi MTsN 1 Kediri, bisa menjalankan ibadah puasa serta yang lainnya di bulan Ramadan ini dengan baik dan benar,” tutur Zainuddin di akhir sambutannya.
Kegiatan pondok ramadan dimulai pukul 07.00 WIB. Diawali dengan salat duha yang dilanjutkan dengan tadarus bersama dan didampingi oleh guru. Setelah itu dilanjutkan dengan materi. Untuk penyampaian materi dilaksanakan di tempat yang terpisah. Siswa putra dilaksanakan di Masjid Al Masykuriyah MTsN 1 Kediri sedangkan untuk siswi putri bertempat di aula MTsN 1 Kediri.
Adapun materi yang disampaikan yakni (1) Syariah Puasa, (2)Ta’lim Muta’alim, (3)Hadits Arbain, (4)Moderasi Beragama dan(5) Merawat Jenazah. Beberapa materi disampaikan oleh guru-guru MTsN 1 Kediri. Untuk materi merawat jenazah disampaikan modin dari Desa Tulungrejo yang dibantu gugus agama MTsN 1 Kediri.
Materi merawat Jenazah menjadi materi penting yang perlu disampaikan kepada siswa-siwi, karena dalam kehidupan bermasyarakat materi ini sangat diperlukan. Siswa-siswi tidak hanya memperoleh teori dalam merawat jenazah, namun juga melaksanakan praktik merawat jenazah. Mulai dari cara memandikan jenazah, mengkafani jenazah, praktik salat jenazah.
Siswa-siswi sangat antusias selama materi kegiatan merawat jenazah. Mereka menyimak penjelasan dan meperhatikan yang diperagakan. Untuk menguji pemahaman, modin memanggil beberapa siswa untuk mempraktikkan secara langsung cara mengkafani jenazah. Untuk praktik ini, panitia kegiatan sudah menyiapkan kain dan manekin sebagai media praktik agar siswa-siswi lebih jelas dan mengetahui secara detail mengenai merawat jenazah.
Rangkaian kegiatan terakhir pondok ramadan adalah mengumpulkan zakat dan pentasyarupan zakat dipandu langsung oleh gugus agama yang dibantu oleh OSIM MTsN 1 Kediri. Hal ini merupakan edukasi untuk siswa-siswi mengenai praktik secara langsung oleh siswa-siswi untuk mengumpulkan zakat fitrah seacara langsung. (Nil/Elis/Tim Warta MTsN 1 Kediri)