Mengisi Bulan Suci dengan Kegiatan Positif, Siswa kelas 8 MTs N 1 Kediri Mengikuti Pondok Ramadhan

Kab. Kediri (MTsN 1) – Siswa-siswi kelas 8 MTs N 1 Kediri mengisi kegiatan dibulan suci Ramadhan dengan mengikuti kegiatan Pondok Ramadhan selama tiga hari di madrasah. Kegiatan ini dilaksanakan mulai hari Kamis hingga Sabtu (29/03 – 01/04), yang sebelumnya sudah dilaksanakan oleh siswa-siswi kelas 7 MTs N 1 Kediri.

Kegiatan pondok ramadhan membiasakan siswa-siswi kelas 8 untuk melaksanakan sholat dhuha berjamaah dan dilanjutkan dengan tadarus yang dibimbing oleh bapak dan ibu guru di Masjid Al Masykuriah MTsN 1 Kediri.

Siswa-siswi selama kegiatan pondok ramadhan juga mendapatkan materi dari bapak ibu guru dan pemateri. Beberapa materi yang disampaikan yakni tentang Syariah Puasa, Keremajaan, Hadis Arbain Nawawi, Ta’lim Muta’alim, Risalatul Mahid, Moderasi Beragama dan Merawat Jenazah. Siswa putra dan putri menempati ruang yang berbeda selama pemaparan materi karena sebagian materi dikhususkan untuk siswa putri atau putra saja, seperti materi Risalatul Mahid yang disampaikan untuk siswa putri. Serta, untuk keefektifan dalam penyampaian materi agar mudah diterima siswa-siswi.

Siswa-siswi mengikuti kegitan pondok ramadhan secara tertib, hikmat mengikuti setiap kegiatan dan materi yang disampaikan oleh bapak ibu guru. Materi-materi yang diberikan kepada siswa-siswi selama kegiatan ini dapat digunakan sebagai bekal dalam kehidupan sehari-hari dan hidup bermasyarakat, seperti materi mengenai moderasi beragama dan merawat jenazah.

Bapak Zainuddin selaku kepala MTs N 1 Kediri menyampaiakan bahwa kegiatan Pondok Ramadhan sangat penting dilaksanakan, dalam upaya meningkatkan kualitas  iman dan takwa terhadap siswa. Selain itu, momen bulan suci ramadhan ini dapat membentuk karekter yang moderat kerena didalamnya  bisa merasakan kesusahan orang miskin dan tercipta upaya saling menolong, kasih sayang dan saling memberi dan berbagi. Pondok Ramadhan dapat menumbuhkan dan memperkuat moderasi beragama, meciptakan sikap toleransi yang tinggi, saling menghormati dan menghargai.

“Saya berharap setelah pondok ramadhan ini semua siswa tetap dalam hati yang suci, tidak ada lagi saling mengejek. Tidak ada lagi perundungan bahkan bertikaian, yang ada adalah ketentraman dan kenyaman dalam belajar dan menuntut ilmu” tutur Zainuddin.

Selama kegiatan pondok ramadhan, siswa-siswi kelas 8 mengumpulkan zakat fitrah pada saat istirahat. Di samping itu, pengumpulan zakat fitrah bagi siswa-siswi kelas 9 bersamaan dengan jadwal pengumpulan zakat fitrah kelas 8. Pengumpulan zakat fitrah dikoordinir anggota osis dan didampingi oleh bapak ibu guru. Hal tersebut guna melatih siswa-siswi untuk praktik secara langsung dalam kegiatan penyerahan zakat fitrah.

Selaku ketua pelaksanaan kegiatan pondok ramadhan, Bapak Zamzami menyampaikan bahwa pembelajaran yang lebih mendalam lagi adalah sistem penerimaan zakat fitrah. Selain terbentuknya amil Syar’i juga dibimbing bagaimana cara penyerahan zakat fitrah yang benar, mulai dari mengecek berat yang sudah ditetapakan dengan menggunakan timbangan, setelah sesuai santri diminta untuk niat zakat fitrahnya, kemudian barulah diserahkan pada amil syar’i. Itulah ihtiyar para panitia pondok ramadhan  agar supaya para muzakki benar-benar diterima zakat fitrahnya oleh Allah SWT. “Alhamdulillah pondok ramadhan yg dilaksanakan di MTsN 1 Kediri berjalan sesuai dengan rencana. Semua itu tidak terlepas dari kerjasama bapak ibu guru.” Ucap Zamzami. (Nill/Awr/Tim Warta MTsN 1 Kediri)

     

Leave a reply